Wednesday, January 4, 2012

0

SEPUTAR PLSBT PART 2



1.  Perbedaan antara sosialisasi primer dan sosialisasi sekunder
Sosialisasi primer ( primary socialization ) adalah sosialisasi pertama yang dijalani individu semasa kecil,melalui mana dia menjadi anggota masyarakat sedangkan

sosialisasi sekunder ( secondry socialization ) adalah sebagai proses berikutnya yang memperkenalkan individu yang telah disosialisasi ke sector baru dari dunia obyektif masyarakatnya.

2.  Pola – pola sosialisasi (sosialisasi sekunder dan primer)
Pola sosialisasi ada dua yaitu : 

a. pola yang represi ( dengan kekerasan/ hukuman ) artinya bahwa pada penggunaan hukuman terhadap kesalahan,dengan cirri penekanan pada penggunaan materi dalam hukuman dan imbalan,penekanan pada kepatuhan anak pada orang tua dan keluarga sebagai signifant other, dan 
b. pola partisipatori ( partisipasi ) dimana anak diberi kebebasan penekanan diletakkan pada interaksi dan keluarga menjadi generalized other.

3. Banyak kasus yang muncul di masyarakat belakangan ini, diantaranya kasus bunuh diri pada anak – anak. kasus bunuh diri terjadi karena terjadi kesalahan dalam proses sosialisasi yang dialaminya terutama sosialisasi primer dan sekunder. Kesalahan dalam sosialisasi ini akan menyebabkan anak tertekan dan akan mengalami perang batin sehingga memutuskan cara untuk bunuh diri untuk menyelesaikan masalahnya. Di samping itu juga pola sosialisasi sangat berperan dalam masalah ini. Jika hanya pola represi yang diterapkan maka anak akan menjadi tertekan namun jika pola sosialisasi yang diterapkan hanya pola partisipator saja maka akan membuat anak kebingungan dan menyalahgunakan kebebasan yang telah diberikan. Maka antara pola represi dan pola partisipasi haruslah ada keseimbangan.

  4.TEORI TENTANG PENYEBAB KONFLIK

a. Teori hubungan masyarakat, memiliki pandangan bahwa konflik yang sering muncul di tengah masyarakat disebabkan polarisasi yang terus terjadi, ketidakpercayaan dan permusuhan diantara kelom[ok yang berbeda, perbedaan bisa dilatarbelakangi SARA bahkan pilihan ideology politiknya.
 
b. Teori identitas yang melihat bahwa konflik yang mengeras di masyarakat tidak lain disebabkan identitas yang terancam yang sering berakar pada hilangnya sesuatu atau penderitaan masa lalu yang tidak terselesaikan.
 c. Teori kesalahpahaman antar budaya, teori ini melihat konflik disebabkan ketidakcocokan dalam cara – cara berkomunikasi diantara budaya yang berbeda.
  d. Teori transformasi yang memfokuskan pada penyebab terjadi
v konflik adalah ketidaksetaraan dan ketidakadilan yang munculsebagai masalah sosial budaya dan ekonomi.

5.Sifat dasar yang selalu dimiliki oleh masyarakat majemuk menurut Van de Berghe :
a) Terjadinya segmentasi ke dalam kelompok – kelompok yang sering kali memiliki kebudayaan yang berbeda.
b) Memiliki struktur sosial yang terbagi – terbagi ke dalam lembaga – lembaga yang bersifat non – komplementer.
c) Kurang mengembangkan consensus di anatara para anggota masyarakat tentang nilai – nilai sosial yang bersifat dasar.
d) Secara relative sering kali terjadi konflik di antara kelompok yang satu dengan yang lainnya.
e) Secara relative integrasi sosial tumbuh di atas paksaan dan saling ketergantungan di dalam bidang ekonomi.
f) Adanya dominasi politik oleh suatu kelompok terhadap kelompok lain.

6. Perubahan sosial merupakan gejala yang melekat disetiap masyarakat. Perubahan – perubahan yang terjadi di dalam masyarakat akan menimbulkan ketidaksesuaian antara unsur-unsur sosial yang ada di dalam masyarakat, sehingga menghasilkan suatu pola kehidupan yang tidak sesuai fungsinya bagi masyrakat yang bersangkutan. Perubahan sosial dalam bidang teknologi informasi contohnya penggunaan internet mengakibatkan lebih mudah dan cepat mendapat informasi sehingga memperlancar dalam bidang pekerjaan dan pendidiakan. Dalam bidang pendidikan siswa ataupun mahasiswa tidak hanya terpaku oleh buku saja sebagai sumber namun bisa mencari artikel dan jurnal melalui internet. Jadi kemajuan teknologi sangat berpengaruh dalam kehidupan manusia untuk melakukan segala aktifitasnya. Dengan prinsip menggunakan alat teknologi itu sesuai dengan fungsinya yang baik dan benar.

5. Mengapa pembangunan di Negara kita tidak selalu berjalan mulus bila dikaitkan dengan masalah budaya / mentalitas bangsa?

Jawaban :
 Karena adanya
Ø faktor- faktor budaya atau sikap mental yang menghambat proses pembangunan baik yang bersifat psikologis, persepsi yang keliru, tradisi dan sikap mental yang tidak mendukung.
 Kurangnya perhatian atau
Ø pengawasan Pemerintah terhadap pembangunan - pembangunan yang ada di Negara ini sehingga dapat meningkatkan suatu perubahan yang mendasar.
Ø Kurangnya dukungan masyarakat dalam meningkatkan pemberdayaan yang berhubungan dengan pembangunan itu sendiri.

6. Ambil salah satu kasus perselisihan perburuhan yang bisa anda ambil dari sumber media masa atau internet. Analisis kasus tersebut dengan pendekatan multiaspek dan metode kwantitatif !

Jawaban :
Contoh kasus : Demonstrasi buruh menuntut kenaikan upah atau gaji.
Dilihat dari Pendekatan multiaspek :
 Faktor ekonomi
Ø : bahwa meningkatnya harga sembako yang membuat kehidupan sehari – hari terancam.
 Faktor
Ø psikologi : ada masyarakat yang telah terpenuhi kebutuhannya hanya ingin kepuasan tersendiri untuk ikut berdemo dan juga bahwa adanya persaingan kemewahan yang ingin memegahkan diri di sekitar lingkungan masyarakat.
 Faktor hukum
Ø : penegakan keadilan yang belum setara terhadap para pekerja buruh.
Metode kwnatitatifnya berupa pengajuan angket.
1.Apakah harga merupakan hal yang utama dalam kebutuhan?
a.Ya b.Tidak c. ……..
2.Apakah kekayaan penentu dalam setiap kehidupan?
a.Ya b.Tidak c. ……..
3.Apakah hukum di Negara kita tengtang keadilan hidup manusia telah berhasil tuntas ?
a.Ya b.Tidak c. …….
4.Apakah buruh di Negara kita itu perlu mendapatkan perlindungan HAM ?
a.Ya b.Tidak c. ……

7. Budaya gotong rotong tidak selalu bernilai positif, bahkan dikatakan sebagai salah satu mentalitas yang menghambat pembangunan. Mengapa? Jelaskan budaya atau mentalitas apa lagi saja yang bisa menghambat pembangunan!


Jawaban :
Karena budaya gotong royong tidak selalu diperlukan dalam pembangunan sehingga ada saatnya budaya gotong royong bisa menghambat proses pembangunan. Contohnya gotong royong dalam korupsi sangat tidak dibenarkan dan menghambat pembangunan. Perlunya ditingkatkan sosialisasi yang baik bila adanya sebuah gotong royong di lingkungan masyarakat dan sekitarnya


8. Bagaimana pendapat anda, cara untuk mengembangkan kebudayaan Indonesia!

Jawaban :
Sebelum membahas tentang cara mengembangkan perlu kita ketahui dahulu pengertian kebudayaan itu sendiri.
1. Menurut Koentjaraningrat, bahwa kebudayaan itu adalah keseluruhan system gagasan,milik diri manusia dengan belajar
2. Menurut Selo Soemardjan dan Soelaeman Soemardi, mengatakan bahwa kebudayaan adalah semua hasil karya, rasa, dan cipta masyarakat.
3. Menurut Herkovits, kebudayaan adalah bagian dari lingkungan hidup yang diciptakan manusia.
Dari berbagai pengertian di atas, menurut saya bahwa kebudayaan itu merupakan keseluruhan aspek hidup manusia baik material maupun non – material.

Dengan cara memanfaatkan perkembangan IPTEK yang telah maju dan melebarkan jaringan komunikasi bagi masyarakat yang telah tertinggal atau terasing. Dengan terlebih dahulu mengatasi hambatan-hambatan dalam pengembangan kebudayaan seperti etnosentrisme dan lainnya.
Dengan cara meningkatkan kebudayaan yang ada di Indonesia untuk mengharumkan nama bangsa Indonesia di Negara lain semakin indah dimana berbagai suku dengan kebudayaan yang berbeda yang kita miliki, kita bangga menjadi warga Indonesia.
Dengan cara meningkatkan sumber daya alam yang kaya yang kita miliki,kita mampu mengolah segala yang ada.




9.Teknologi merupakan terapan dari ilmu, dan keduannya memerlukan sentuhan nilai nilai seni dalam aplikasinya, mengapa?

Jawaban :
Menurut Kamus Umum Bahasa Indonesia, seni adalah keahlian membuat karya yang bermutu ( dilihat dari segi kehalusannya, keindahannya, dan sebagainya ). Karena dengan adanya sentuhan-setuhan nilai seni teknologi berkembang dengan baik, indah dan bermutu. Adanya seni membantu proses pengembangan teknologi kearah yang lebih maju sesuai dengan selera masyarakat. Pengetahuan dan teknologi memungkinkan terjadinya perkembangan keterampilan dan kecerdasan manusia. Hal ini karena dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi memungkinkan :
 Tersedianya sarana
v dan prasarana penunjang kegiatan ilmiah.
 Meningkatkannya kemakmuran
v materi dan kesehatan masyarakatnya.
Hal itu mendapat dukungan dari masyarakat untuk meningkatkan sebuah teknologi yang menjamin sebuah teknologi harus diperhatikan.

10. Berilah contoh dan jelaskan dampak penyalahgunaan IPTEKS oleh manusia!

Jawaban :
Contoh 1

Penggunaan internet tidak sesuai dengan fungsinya.
Dampak positif yang kita dapat adalah kita akan lebih cepat mendapatkan informasi-informasi yang akurat dan terbaru di bumi bagian manapun melalui internet, selanjutnya dampak negatife yang ditemukan yaitu :
• Merosotnya mental pendidikan anak yang belum tahu betul penggunaan internet dengan baik yang bisa menghambat pertumbuhan anak.
• Kurangnya minat siswa atau mahasiswa untuk membaca buku yang ada yang mengakibatkan terjadinya copy paste dalam pengerjaan tugas – tugas.
• Merusak pikiran manusia tentang adanya gambar – gambar dan film – film pornografi.

Contoh 2

NUKLIR
Meledaknya bom di Hirosima dan Nagasaki mengakhiri Perang Dunia II. Akhirnya untuk menghentikan kekejaman, penghancuran, dan perusakan. Pada waktu itu banyak korban berjatuhan, tetapi kejadian tidak berhenti disitu, karena radiasi akibat senjata nuklir masih dapat dirasakan sampai sekarang. Penyebabnya adalah debu – debu radioaktif yang berasal dari bom nuklir serta reactor – reactor atom. Bahaya yang ditimbulkan adalah radiasi yang ditimbulkan oleh sinar alpha, beta, dan gamma, serta partikel neutron kainnya hasil pembelahan inti. Efek yang ditimbulkan oleh radioaktif adalah terjadinya perubahan struktur zat serta pola reaksi kimianya, sehingga merusak sel tubuh. Bila hal ini terjadi pada gen maka gen akan menyebabkan terjadinya mutasi gen yang berakibat kanker.

Contoh 3
Efek Rumah Kaca

Efek rumah kaca ini disebabkan oleh adanya pencemaran udara yang banyak mengandung zat – zat yang dapat mengubah suhu udara. Karena dengan adanya pencemaran udara akan menyebabkan pemanasan global, yaitu adanya efek rumah kaca. Yang dimana dengan adanya efek rumah kaca ini sinar ultra violet yang dapat membahayakan manusia tidak akan disaring lagi oleh lapisan ozon, sehingga akan langsung menuju bumi dan selanjutnya akan diam dan bersirkulasi di bumi, begitu seterusnya.
Masih banyak contoh lain seperti polusi dan klonasi / kloning.

0 comments: